Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia. —Yohanes 16:33
Dalam God in the Dock (Allah Dihakimi), C. S. Lewis menulis: “Bayangkan ada sekelompok orang tinggal di sebuah gedung. Setengahnya berpikir gedung itu adalah hotel, setengah lainnya berpikir itu adalah penjara. Mereka yang berpikir bahwa itu hotel mungkin merasa tidak tahan tinggal di situ, dan mereka yang berpikir itu penjara mungkin merasa bahwa di luar dugaan mereka, tempat itu sangat nyaman untuk dihuni.” Dengan cerdik, Lewis memakai perbedaan tajam antara hotel dan penjara untuk menggambarkan cara kita memandang hidup menurut harapan-harapan kita. Ia menulis, “Jika kamu berpikir bahwa dunia ini dimaksudkan untuk menjadi tempat kita bersenang-senang, kamu akan merasa tidak tahan berada di sini; sebaliknya, jika kamu menganggap dunia ini sebagai suatu tempat pelatihan dan perbaikan diri, maka rasanya dunia ini tidak jelek-jelek amat.”
Terkadang kita berharap hidup ini seharusnya bahagia dan bebas dari derita. Namun Alkitab tidak mengajarkan demikian. Bagi orang percaya, dunia menjadi tempat bagi iman untuk bertumbuh melalui saat-saat yang baik maupun buruk. Yesus bersikap realistis saat Dia menjelaskan apa yang sepatutnya diharapkan dalam hidup. Dia memberi tahu para murid, “Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia” (Yoh. 16:33). Dalam berkat maupun derita, kita dapat memiliki damai sejahtera meyakini bahwa Allah merancang beragam peristiwa sesuai dengan kedaulatan dan rencana-Nya.
Kehadiran Kristus dalam hidup kita akan memampukan kita untuk “menguatkan hati” meski sedang berada di tengah penderitaan. —HDF
Kekuatan serta penghiburan diberikan Tuhan padaku.
Tiap hari aku dibimbing-Nya, tiap jam dihibur hatiku
Dan sesuai dengan hikmat Tuhan ‘ku dib’rikan apa yang perlu,
Suka dan derita bergantian memperkuat imanku. —Berg
(Kidung Jemaat, No. 332)
Tiap hari aku dibimbing-Nya, tiap jam dihibur hatiku
Dan sesuai dengan hikmat Tuhan ‘ku dib’rikan apa yang perlu,
Suka dan derita bergantian memperkuat imanku. —Berg
(Kidung Jemaat, No. 332)
Di tengah berbagai masalah yang melanda hidup,
damai sejahtera dapat ditemukan di dalam Yesus.
damai sejahtera dapat ditemukan di dalam Yesus.
No comments:
Post a Comment