Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama. —Filipi 2:9
Setelah mengunjungi kami di Grand Rapids, Michigan, Maggie, cucu perempuan kami yang masih kecil, pulang bersama keluarganya ke Missouri. Ibunya menceritakan kepada kami bahwa selama beberapa hari setelah tiba di rumah mereka, Maggie suka berjalan mengelilingi rumah dengan gembira sambil berseru, “Michigan! Michigan!”
Ada sesuatu tentang nama Michigan itu yang menarik bagi Maggie. Mungkin saja cara pengucapannya yang lucu baginya. Mungkin juga ia teringat pada saat-saat menyenangkan yang dialaminya di sana. Sulit untuk mengetahui alasan dari seorang anak yang masih berusia 1 tahun, tetapi nama “Michigan” telah memberi dampak sedemikian rupa pada Maggie, sehingga ia tidak dapat berhenti mengucapkannya.
Hal ini membuat saya terpikir tentang satu nama lain, yakni nama Yesus, “nama di atas segala nama” (Flp. 2:9). Sebuah lagu yang diciptakan oleh Bill dan Gloria Gaither mengingatkan kita betapa kita begitu mencintai nama itu. Yesus adalah Sang “Tuan” dan “Juruselamat”. Sungguh betapa dalamnya makna yang terkandung di dalam nama-nama yang menggambarkan Tuhan kita itu! Ketika kita menyebut nama Yesus yang agung itu kepada mereka yang membutuhkan Dia sebagai Juruselamat, kita dapat mengingatkan mereka tentang apa yang telah diperbuat-Nya bagi kita.
Yesus adalah Juruselamat kita. Dia telah menebus kita dengan darah-Nya, dan kita dapat memberikan hidup kita sepenuhnya kepada-Nya. Yesus. Biarlah seluruh surga dan bumi—termasuk kita juga—mengumandangkan nama-Nya yang mulia! —JDB
Yesus, Yesus, Yesus;
Sungguh indah nama itu!
Sang Tuan, Juruselamat, Yesus,
Semerbak nama-Nya tersebar. —Gaither
Sungguh indah nama itu!
Sang Tuan, Juruselamat, Yesus,
Semerbak nama-Nya tersebar. —Gaither
Yesus adalah nama yang paling mulia.
No comments:
Post a Comment